Sumbawa Besar–NTB, Kepolisian Resor Sumbawa terus menunjukkan komitmennya dalam mendekatkan diri dengan masyarakat melalui program inovasi Polri Peduli Kedukaan (PPK), sebagai bagian dari upaya menuju Zona Integritas. Pada hari Jumat, 20 Juni 2025, Aipda I Gede Mahendra, selaku Bhabinkamtibmas Desa Tengah, Kecamatan Utan, turut serta dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di Dusun Tengah I, Desa Tengah.
Kegiatan ini berpusat pada rumah duka almarhumah Ibu R (65 tahun), seorang ibu rumah tangga yang meninggal dunia pada Kamis, 19 Juni 2025, sekitar pukul 15.40 WITA, di Rumah Sakit Umum Sumbawa akibat komplikasi penyakit.
Kapolres Sumbawa AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, S.H., S.I.K.,M.A.P, melalui Kapolsek Utan AKP Awaludin, S.AP., M.M.INOV, menyampaikan bahwa “Kehadiran Polri dalam momen duka ini merupakan implementasi nyata dari program PPK, yang bertujuan untuk memberikan dukungan moral dan simpati kepada keluarga yang sedang berduka.” ucapnya.
Sejak pukul 08.00 WITA, Bhabinkamtibmas Desa Tengah sudah mendatangi rumah duka. Beliau aktif terlibat dalam seluruh prosesi pemulasaraan jenazah, mulai dari memandikan jenazah, mengkafani dan menyolatkan, hingga mengantar jenazah ke pemakaman umum Desa Tengah yang berada tepat di depan rumah duka.
Kegiatan ini tidak hanya menyasar keluarga duka, tetapi juga melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan seluruh masyarakat Desa Tengah. Kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam suasana duka ini berhasil menciptakan citra positif dan mempererat tali silaturahmi.
“Kehadiran kami dalam program Polri Peduli Kedukaan ini adalah wujud nyata bahwa Polri selalu ada di tengah masyarakat, baik dalam suka maupun duka. Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman dan mendapatkan dukungan dari kepolisian, bahkan di saat-saat sulit sekalipun.” ujar Kapolsek.
Program Polri Peduli Kedukaan ini merupakan salah satu langkah konkret Polres Sumbawa dalam menegaskan peran Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. (MA)
