Binkam

Patroli KRYD Polsek Gerung: Cegah Kejahatan di Bank dan Pantai

×

Patroli KRYD Polsek Gerung: Cegah Kejahatan di Bank dan Pantai

Sebarkan artikel ini
Upaya Polsek Gerung Jaga Keamanan: Patroli di Objek Vital

Gerung, Lombok Barat Kepolisian Sektor (Polsek) Gerung, di bawah naungan Polres Lombok Barat dan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukumnya.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, mengatakan bahwa langkah proaktif kembali ditunjukkan dengan pelaksanaan Patroli Yang Ditingkatkan (KRYD) yang menyasar objek-objek vital dan tempat wisata yang ramai dikunjungi.

Kegiatan patroli intensif ini dilaksanakan pada Senin (12/5/2025), menyisir beberapa lokasi strategis di Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat.

Sasaran Utama Patroli: Bank, Pantai, dan PLTU

Adapun sasaran utama dalam patroli KRYD kali ini meliputi beberapa tempat penting yang memiliki potensi kerawanan gangguan Kamtibmas.

Tim patroli bergerak menuju Bank BNI yang terletak di Kecamatan Gerung, kemudian melanjutkan kegiatan pengawasan ke objek wisata Pantai Induk di Desa Taman Ayu, dan berakhir di area Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeranjang yang juga berada di Desa Taman Ayu.

Antisipasi 3C dan Himbauan Kamtibmas

Dalam pelaksanaan patroli di Bank BNI, fokus utama petugas adalah mengantisipasi tindak pidana 3C (Curat, Curas, dan Curanmor) serta berbagai potensi gangguan Kamtibmas lainnya.

Selain melakukan pengawasan secara langsung, personel Polsek Gerung juga aktif memberikan himbauan dan pesan-pesan Kamtibmas kepada petugas keamanan (security) bank.

“Kami menekankan kepada para security untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan kepekaan terhadap lingkungan sekitar. Hal ini penting sebagai langkah preventif untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Iptu I Gusti Agung Bayu Damana di sela-sela kegiatan patroli.

Selanjutnya, patroli menyasar objek wisata Pantai Induk yang menjadi salah satu destinasi favorit masyarakat.

Di lokasi ini, petugas tidak hanya melakukan pengawasan untuk mencegah terjadinya tindak pidana, tetapi juga memberikan pesan-pesan Kamtibmas kepada para pengunjung.

“Kami mengimbau kepada para wisatawan untuk selalu menjaga barang-barang bawaan mereka dan tetap waspada saat beraktivitas di pantai demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tambah Kapolsek Gerung.

Kegiatan patroli kemudian dilanjutkan menuju PLTU Jeranjang. Di objek vital ini, petugas kembali memberikan perhatian khusus pada aspek keamanan dengan melakukan pengawasan dan berdialog dengan petugas security yang berjaga.

Himbauan serupa terkait kewaspadaan dan kepekaan terhadap lingkungan juga disampaikan guna memastikan keamanan aset negara dan mencegah potensi gangguan Kamtibmas.

Respon Positif dari Masyarakat dan Petugas Keamanan

Kehadiran personel kepolisian di tengah-tengah masyarakat dan di objek-objek vital tersebut mendapatkan respon positif.

Masyarakat dan petugas keamanan yang ditemui selama patroli menyampaikan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Polsek Gerung dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Situasi Kamtibmas Terjaga Kondusif

Kapolsek Gerung menegaskan bahwa selama pelaksanaan patroli KRYD tersebut, tidak ditemukan adanya hal-hal yang dapat mengganggu situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Gerung.

Hal ini menunjukkan bahwa upaya preventif yang dilakukan oleh jajaran kepolisian membuahkan hasil yang positif.

“Selama kegiatan patroli berlangsung, situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Gerung tetap kondusif. Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh personel dan juga partisipasi aktif dari masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…