Binkam

Bhabinkamtibmas Dorong Ketahanan Pangan Desa di Lombok Barat

×

Bhabinkamtibmas Dorong Ketahanan Pangan Desa di Lombok Barat

Sebarkan artikel ini
Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga Aktif Sosialisasi Ketahanan Pangan, Warga Antusias Menyambut

Lombok Barat, NTB Upaya untuk memperkuat ketahanan pangan di tingkat desa terus digencarkan oleh jajaran kepolisian.

Kali ini, Bhabinkamtibmas jagaraga/”>Desa Jagaraga, yang merupakan bagian dari wilayah hukum Polsek Kuripan, Polres Lombok Barat, Polda NTB, melaksanakan kegiatan kunjungan dan silaturahmi dengan warga binaannya, pada Selasa (22/4/2025). Dalam kesempatan tersebut, program ketahanan pangan menjadi fokus utama sosialisasi.

Kegiatan yang berlangsung di Dusun Beremi, Desa Jagaraga ini bertujuan untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan.

Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga secara langsung menyampaikan pentingnya memanfaatkan lahan produktif maupun pekarangan rumah untuk tanam/”>bercocok tanam, beternak, atau bahkan mengembangkan perikanan skala kecil.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., dalam keterangan tertulisnya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Bhabinkamtibmas dalam menjalin kedekatan dengan warga sekaligus menyosialisasikan program penting ini.

“Kegiatan yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga ini merupakan langkah proaktif dalam mendukung program nasional/”>ketahanan pangan nasional. Dengan turun langsung ke masyarakat dan memberikan pemahaman, diharapkan kesadaran dan partisipasi warga semakin meningkat,” ujar Ipda I Wayan Eka Ariyana.

Meningkatkan Kesadaran dan Partisipasi Warga

Dalam kunjungannya, Bhabinkamtibmas tidak hanya menyampaikan informasi terkait program ketahanan pangan, tetapi juga berdiskusi dengan warga mengenai potensi lahan yang dimilikinya.

Pendekatan yang humanis ini menciptakan suasana yang akrab dan membangun kepercayaan antara aparat kepolisian dan masyarakat.

Dukungan Positif dari Warga
Gayung bersambut, warga menyatakan kesediaannya untuk mendukung program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan miliknya untuk menanam berbagai jenis sayuran.

Respon positif ini menjadi indikasi bahwa sosialisasi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas membuahkan hasil yang diharapkan.

“Kegiatan kunjungan dan sosialisasi ini berjalan lancar dan kondusif. Warga menyambut baik program ketahanan pangan dan siap untuk mengimplementasikannya di lahan miliknya. Ini adalah contoh yang baik bagaimana sinergi antara kepolisian dan masyarakat dapat memberikan dampak positif,” tambah Ipda I Wayan Eka Ariyana.

Langkah Nyata Menuju Ketahanan Pangan

Kegiatan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga ini merupakan implementasi nyata dari peran Polri dalam mendukung program-program pemerintah, khususnya dalam bidang ketahanan pangan.

Dengan kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat, diharapkan informasi terkait program-program penting dapat tersampaikan secara efektif dan partisipasi masyarakat dapat ditingkatkan.

Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya Polri untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat, membangun komunikasi yang efektif, dan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.

Melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat edukatif dan membangun seperti ini, diharapkan tercipta hubungan yang harmonis antara aparat kepolisian dan warga. Sehingga bersama-sama dapat mewujudkan masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera.

Polsek Kuripan berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh para Bhabinkamtibmas di wilayahnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan ketahanan pangan yang kuat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…