Binkam

Polsek Labuapi Gelar Kultum Ramadan, Wujudkan Ibadah yang Khusyuk

×

Polsek Labuapi Gelar Kultum Ramadan, Wujudkan Ibadah yang Khusyuk

Sebarkan artikel ini
Jaga Kamtibmas, Polsek Labuapi Adakan Kultum Subuh di Masjid Asasuttawa

LABUAPI, LOMBOK BARAT Bulan Ramadan menjadi momen yang sangat dinantikan umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Dusun Jogot Barat, Desa Bagek Polak Barat, Labuapi. Suasana khusyuk dan damai dalam menjalankan ibadah puasa, salat tarawih, dan witir menjadi dambaan setiap jamaah. Untuk mewujudkan suasana tersebut, jajaran Polsek Labuapi Polres Lombok Barat Polda NTB aktif turun langsung ke tengah masyarakat, salah satunya melalui kegiatan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) di masjid-masjid.

Pada Ahad, 9 Maret 2025, bertempat di Masjid Asasuttawa, Dusun Jogot Barat, Bagek Polak Barat, Kanit Binmas Polsek Labuapi, Aipda Syarif Hidayatullah, bersama Bhabinkamtibmas Desa Bagek Polak Barat melaksanakan Kultum subuh yang diikuti oleh warga dan jamaah masjid setelah salat subuh. Kegiatan yang dimulai pukul 05.10 Wita ini menjadi wadah penyampaian pesan-pesan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) di bulan suci Ramadan.

Kapolsek Labuapi, Ipda I Nyoman Rudi Santosa, menyampaikan bahwa kegiatan Kultum ini merupakan upaya proaktif Polsek Labuapi dalam menciptakan dan memelihara situasi Kamtibmas yang aman/”>aman, nyaman, lancar, dan kondusif, khususnya selama bulan Ramadan.

“Kami ingin memastikan saudara-saudara kita umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa Ramadan, salat Isyak, Tarawih, dan Witir dengan aman dan khusyuk. Melalui kegiatan Kultum ini, kami ingin menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas agar tujuan dari pelaksanaan ibadah puasa dapat terwujud dengan baik dan lancar,” ujar Ipda I Nyoman Rudi Santosa.

Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan bahwa kegiatan Kultum ini juga menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi dan komunikasi antara pihak kepolisian dengan masyarakat. Dengan terjalinnya komunikasi yang baik, diharapkan informasi terkait Kamtibmas dapat lebih mudah tersampaikan dan masyarakat pun merasa lebih dekat dengan pihak kepolisian.

Dalam Kultum yang disampaikan, Aipda Syarif Hidayatullah menekankan pentingnya menjaga Kamtibmas selama bulan Ramadan. Ia mengimbau kepada seluruh jamaah dan warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan/”>keamanan lingkungan, menghindari tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan Kamtibmas.

Kegiatan Kultum subuh di Masjid Asasuttawa ini mendapatkan respon positif dari jamaah dan warga masyarakat. Mereka menyambut baik upaya Polsek Labuapi dalam menjaga Kamtibmas selama bulan Ramadan. Kegiatan berjalan dengan aman dan lancar, menunjukkan sinergitas yang baik antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang kondusif.

Hasil Kegiatan Positif

Kegiatan Kultum yang dilaksanakan oleh Kanit Binmas Polsek Labuapi dan Bhabinkamtibmas Desa Bagek Polak Barat ini membuahkan hasil yang positif. Situasi Kamtibmas di wilayah tersebut terjaga dengan baik, dan terjalin silaturahmi serta komunikasi yang sangat baik antara pihak kepolisian dengan warga masyarakat.

Keberhasilan kegiatan ini menunjukkan komitmen Polsek Labuapi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam menjaga Kamtibmas selama bulan Ramadan. Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…