Binkam

Patroli Dialogis Polsek Kuripan Jaga Keamanan Menjelang Pemilukada 2024

×

Patroli Dialogis Polsek Kuripan Jaga Keamanan Menjelang Pemilukada 2024

Sebarkan artikel ini
Edukasi Kamtibmas di Dusun Pedek Anyar Polsek Kuripan Siap Amankan Pemilukada 2024

Lombok Barat, 4 November 2024 – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak 2024, Polsek Kuripan, Polres Lombok Barat, Polda NTB, melakukan patroli dialogis di wilayah hukum mereka.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin pagi (4/11) di Dusun Pedek Anyar, Desa utara/”>Kuripan Utara, Kecamatan Kuripan ini bertujuan menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Patroli dipimpin oleh Kanit Samapta Polsek Kuripan, Aiptu Ahra Azmy, dan melibatkan beberapa personel, termasuk Aipda Aditya Sasmita selaku KA SPKT I, Aipda I Nyoman Sulendra dari Intel, dan Bripka Wayan Partayasa dari Provos.

Patroli Dialogis dan Edukasi untuk Pemilukada Damai

Dalam pernyataannya, Kapolsek Kuripan Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan patroli ini berfokus pada memberikan himbauan yang berisi pesan damai dan edukasi kepada masyarakat terkait situasi kamtibmas menjelang Pemilukada 2024.

“Kegiatan ini merupakan upaya cooling system, di mana kami memberikan pemahaman kepada warga untuk menjaga suasana tetap kondusif saat tahapan Pemilukada berlangsung,” ujar Ipda I Wayan Eka.

Para petugas berkeliling desa sembari menyapa warga dan memberikan himbauan agar masyarakat menjaga kerukunan dan tidak mudah terprovokasi oleh hal-hal yang dapat merusak persatuan. Selain itu, masyarakat juga diimbau agar tetap bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak menyebarkan atau mempercayai berita bohong (hoax) yang dapat memicu kebencian dan provokasi.

Himbauan Kamtibmas untuk Mencegah Tindak Kriminal

Dalam kegiatan tersebut, petugas juga menyampaikan peringatan terkait ancaman tindak kejahatan baru yang perlu diwaspadai masyarakat.

Mereka mengingatkan warga Dusun Pedek Anyar untuk lebih berhati-hati terhadap modus kejahatan “pecah kaca” yang marak terjadi di kawasan tersebut.

Warga yang sering meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan diminta untuk lebih waspada agar tidak memberi kesempatan bagi pelaku kejahatan.

“Kami mendorong warga untuk selalu memantau mobilnya ketika ada barang berharga di dalamnya. Ini penting demi mengurangi risiko terjadinya tindak kejahatan yang bisa merugikan masyarakat,” tambah Aiptu Ahra Azmy, Kanit Samapta Polsek Kuripan.

Himbauan untuk Tidak Membakar Lahan di Musim Kemarau

Selain edukasi kamtibmas, himbauan lainnya yang juga disampaikan kepada warga adalah larangan untuk membakar lahan di musim kemarau.

Kondisi cuaca yang kering meningkatkan risiko kebakaran lahan yang dapat membahayakan lingkungan dan masyarakat sekitar.

Petugas menekankan bahwa kebakaran lahan dapat menyebar dengan cepat, dan menimbulkan kerugian baik materiil maupun immateriil yang signifikan.

“Warga kami minta agar tidak sembarangan membakar lahan. Kami mengingatkan bahwa kondisi kemarau yang kering ini rawan akan kebakaran lahan yang bisa meluas dan sulit dikendalikan,” ucap Aipda I Nyoman Sulendra, petugas Intel yang turut hadir dalam patroli tersebut.

Dukungan Masyarakat Terhadap Kegiatan Polsek Kuripan

Dalam kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.40 WITA hingga selesai ini, masyarakat memberikan apresiasi dan dukungan kepada Polsek Kuripan.

Mereka menyambut baik himbauan serta upaya preventif yang dilakukan oleh kepolisian setempat, terlebih dengan edukasi seputar keamanan dan ketertiban yang sangat relevan menjelang Pemilukada.

Salah satu warga Dusun Pedek Anyar menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan petugas yang peduli dan siap menjaga kondusivitas wilayah.

“Dengan adanya himbauan ini, kami merasa lebih tenang dan siap untuk menjaga agar pemilihan kepala daerah berjalan damai. Kami juga lebih waspada terhadap potensi kejahatan seperti pecah kaca yang memang belakangan sering kami dengar,” ujar seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.

Tersampaikannya Pesan Perdamaian Menjelang Pemilukada

Kegiatan patroli dialogis yang dilakukan Polsek Kuripan ini berhasil menyampaikan pesan-pesan kamtibmas secara langsung kepada masyarakat.

Dengan adanya edukasi ini, diharapkan masyarakat dapat turut serta menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan Pemilukada 2024 berlangsung.

Selain itu, himbauan untuk mencegah kejahatan dan kebakaran lahan menjadi bentuk nyata dari kepedulian Polri dalam melindungi dan melayani masyarakat.

Patroli ini tidak hanya bertujuan menjaga keamanan menjelang Pemilukada, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian.

Dengan dukungan warga, Polsek Kuripan optimis bahwa pelaksanaan Pemilukada 2024 di Lombok Barat akan berlangsung dalam suasana aman, damai, dan kondusif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Binkam

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…